Jakarta.
Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo menaruh perhatian
atas peristiwa kecelakaan yang menimpa Sultan Rif’at Alfatih. Beberapa
hari lalu, kabel optik menjerat di leher Sultan yang menyebabkan tidak
bisa berbicara, makan dan minum, hingga susah bernafas.
Rasa
simpati Jenderal Sigit atas peristiwa itu membuatnya memerintahkan
jajaran Kedokteran dan Kesehatan Polri (Dokkes Polri) serta Polres
Jakarta Selatan (Jaksel) turun tangan memberikan bantuan. Bahkan, Polri
akan memfasilitasi pengobatan Sultan di RS Polri Kramat Jati, Jakarta
Timur.
Hal itu pun ditindaklanjuti Bidang Dokkes Polda Metro Jaya dan Kapolres Jaksel Kombes. Pol. Ade Ary.
Tim
Dokkes dan Polres Jaksel menyambangi kediaman Sultan di Bintaro pagi
ini (3/8/23). Mereka melakukan pengecekan untuk membantu proses
pemulihan mahasiswa Universitas Brawijaya tersebut.
Dengan
gerakan tangan, Sultan menyatakan hanya bisa nyaman berbaring telentang
saat tidur. Bahkan, sang ayah, Fatih (49), menceritakan bahwa Sultan
kerap tersedak saat makan dan minum.
Tim Dokkes pun menanyakan
kepada ayah Sultan apa saja yang dikeluhkan usai peristiwa tersebut.
Dengan menyambut baik bantuan dari jajaran kepolisian, ayah Sultan
menjelaskannya dan berharap bantuan dari Kapolri ini bisa membantu
anaknya pulih seperti sedia kala.
Fatih juga mengucapkan terima
kasih sebesar-besarnya kepada Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit
Prabowo beserta jajaran atas bantuan yang diberikan kepada anaknya. Ia
berharap, bantuan ini dapat sangat membantu Sultan lebih semangat,
kembali pulih, dan bisa melanjutkan kuliahnya.
“Kami ucapkan
terima kasih kepada Pak Kapolri, kemudian kepada Pak Kapolda, dan
seluruh jajaran Kepolisian Republik Indonesia yang sudah beratensi
kepada kami, kepada anak kami khususnya, Sultan Rif’at Alfatih. Kami
betul-betul respek dan terima kasih yang luar biasa. Mudah-mudahan
atensi Pak Kapolri dan Pak Kapolda bisa membuat anak saya lebih
semangat, lebih sehat, dan kembali pulih untuk bisa melanjutkan
masa-masa emasnya berkuliah,” jelas Fatih.
Untuk diketahui,
Sultan merupakan korban kecelakaan motor di Jalan Antasari, Jaksel, pada
5 Januari 2023. Ia terjerat kabel optik yang menggelantung dan mengenai
lehernya.
Akibatnya, Sultan mengalami trauma laring dan kini
tidak bisa mengeluarkan suara, menelan, dan kesulitan bernafas. Remaja
21 tahun itu akhirnya menjalani perawatan jalan dan membawa kasus
tersebut ke jalur hukum.
Related Posts
Label
- Babinsa
- Bakti Sosial
- Bakti TNI
- Banyumas
- Batang
- bencana alam
- bhakti Sosial
- Bhakti TNI
- Bisnis
- burung merpati
- Cilacap
- Daerah
- Hankam
- Hanpangan
- Hari Kesaktian Pancasila
- Hari Pahlawan
- HUT RI 75
- Kab Pekalongan
- Kab.Pekalongan
- Kabupaten pekalongan
- kepolisian
- kesehatan
- kesenian
- ketahanan pangan
- Kodim Pekalongan
- Koperasi
- kota Pekalongan
- kriminal
- lintas peristiwa
- mangrove
- maulid Nabi
- nasional
- olahraga
- opini
- Paskibra
- PAUD
- Pekalongan
- Perikanan
- PERSIT
- Pertanian
- polri
- polwan
- Posyandu
- Pramuka
- Protokol Kesehatan
- Ramadhan
- Saka Bhayangkara
- sepakbola
- serba-serbi
- Sinergitas Polri
- Stunting
- TMMD
- TNI
- TNI POLRI
- TNI-Polri
- Ulama
- Wawasan Kebangsaan
Popular
-
TNI-Polri Banyumas Droping Air Bersih Ke Wilayah RawaloBanyumas – Kekurangan air bersih akibat musim kemarau membuat Kodim 0701/Banyumas bekerjasama denga…
-
Asah Babinsa, Kodim Banyumas Undang Pakar Ilmu Komunikasi UnsoedBanyumas – Asah Babinsa, Kodim 0701/Banyumas mengundang Dr. Mite Setiansah, S.I.P., M Si., Pakar Il…
-
Dansatgas TMMD Reg Tinjau Sasaran RTLH Di LumbirBanyumas – Komandan Kodim 0701/Banyumas Letkol Arm Ida Bagus Adi Purnama, S.T. M. Han, selaku Dansa…
-
Pembukaan Kompetisi Sepak Bola, Ini Pesan Sertu WikoCilacap - Anggota Koramil 05/Nusawungu Sertu Wiko Andriyanto menghadiri pembukaan kompetisi sepak b…
-
10 Hari Berjalan, TMMD di Pekalongan Selatan Sudah Mencapai 49 PersenKota Pekalongan – Sampai hari ini Jum’at 01 Maret 2024, 10 Hari berjalan pelaksanaan program TMMD S…
Posting Komentar
Posting Komentar