Acara yang dihadiri Personel Polri, TNI, pemerintah setempat, dan seluruh elemen masyarakat yang kompak dan bersemangat.
Kapolres Batang, AKBP Saufi Salamun, menyampaikan rasa bangganya atas semangat partisipasi dari rekan-rekan di Kepolisian, Camat, TNI, dan Kades Adinuso.
“Mereka semua hadir dengan tujuan yang mulia, yakni memberikan yang terbaik untuk masyarakat. Tidak hanya mendengarkan keluhan, tetapi juga memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh warga,” ungkapnya..
Kapolres tidak hanya fokus pada isu keamanan, tetapi juga berbicara tentang keselamatan berlalu lintas, terutama untuk generasi muda.
Ia juga menyoroti betapa pentingnya mematuhi aturan lalu lintas, terutama bagi anak-anak sekolah yang akan menjadi calon mahasiswa dan profesional di masa depan.
Kapolres Menekankan agar pentingnya menggunakan helm saat berkendara, karena keamanan adalah hak setiap orang, dan itu dimulai dari tindakan pencegahan.
Tak hanya memberikan arahan, Kapolres juga aktif berinteraksi dengan warga dalam sesi tanya-jawab. Salah satu warga, Saimah, mengungkapkan keluhan tentang proses pembuatan SIM yang belum selesai. Mengenai hal tersebut, Kasatlantas Polres Batang, AKP Agus Pardiyono Marinus, memberikan penjelasan yang komprehensif.
“Kami mengajak warga untuk tidak menggunakan calo dalam proses perpanjangan SIM, dan dengan tegas menawarkan bantuan dan pelatihan agar masyarakat bisa lulus ujian SIM dengan baik. Jika sudah memenuhi syarat, warga diingatkan untuk datang langsung dan mengikuti prosesnya, serta tidak ragu untuk bertanya,” jelasnya.
Selanjutnya, ada Kartiyah, seorang ibu yang khawatir akan biaya sekolah anaknya. Kapolres Batang memberikan dukungan penuh kepada Kartiyah, dan menegaskan bahwa masalah ekonomi tidak boleh menjadi penghalang bagi anaknya untuk bersekolah.
Ia menyatakan bahwa pendidikan adalah hak bagi semua anak, dan berkomitmen untuk bekerja sama dengan kepala desa dan kapolsek guna mencari solusi terbaik agar putra Kartiyah tetap bisa bersekolah.
Dalam rangka merayakan Hari Bhayangkara ke-77, Polres Batang juga menunjukkan kepeduliannya dengan memberikan bantuan sosial kepada masyarakat kurang mampu. Sebanyak 150 orang menerima Bansos sebagai bentuk dukungan dan kepedulian dari aparat kepolisian. Selain itu, kegiatan Bakti Kesehatan yang diselenggarakan juga memberikan pelayanan medis kepada 102 orang.
“Semoga semangat kebersamaan dan kepedulian yang terpancar dari acara tersebut dapat terus menginspirasi dan membawa manfaat bagi masyarakat setempat,” tandasnya.
Mari kita terus dukung dan saling berkontribusi dalam membangun negeri ini menjadi lebih baik.
Posting Komentar
Posting Komentar